by Surabaya (suararakyatjatim) – DPD Partai Golkar Kota Surabaya all out antarkan pemenangan Paslon urut 2, Machfud Arifin-Mujiaman Sukirno (MAJU) sebagai Walikota dan Wakil Walikota Surabaya periode 2020-2025.
Hal ini disampaikan Ketua DPD Partai Golkar Kota Surabaya Arif Fathoni usai menggelar Pengukuhan Pengurus DPD Partai Golkar Kota Surabaya periode 2020-2025 di hotel Wyndham, Minggu (18/10/2020).
Disamping itu, setelah pengurus dikukuhkan,
kata Arif Fathoni, DPD Partai Golkar Kota Surabaya bertekad merumuskan menambah perolehan kursi pada Pilkada tahun 2024.
“Tentu untuk merealisasikan target 8 kursi itu tidak bisa kalau tidak kita siapkan dan direncanakan,” terangnya.
Tentunya perencanaan itu, lanjut Fathoni, melalui proses konsolidasi organisasi dan kerja-kerja rakyat.
Karena tuan kita adalah rakyat.
“Berharap empat tahun mendatang seluruh kader bisa bermanfaat, bisa memperjuangkan rakyat, bisa menjadi sekoci aspirasi rakyat dan bisa menjadi problem solving atas persoalan-persoalan di tengah masyarakat,” ungkapnya.
Lebih jauh, Fathoni mengungkapkan, ketika perolehan kursi Partai Golkar menurun pada Pilkada 2024 mendatang.
“Saya seketika akan mengundurkan diri jadi Ketua DPD Partai Golkar Kota Surabaya. Tapi saya akan tetap di Partai Golkar yang menjadi jembatan untuk merealisasikan segala cita-citanya,” ujar Fathoni sambari optimis penuhi target tersebut.
Tantangan Pilkada di tengah Pandemi ini, Fathoni mengingatkan, kepada seluruh kader Partai Golkar harus kreatif melakukan kampanye paslon MA-Mujiaman dengan kondisi yang ada.
“Salah satunya adalah kita berinovasi buat kegiatan-kegiatan kita share di media sosial kader dan media pengurus partai agar kaum milenial dan warga Surabaya mengetahui dan kenapa Surabaya butuh lompatan lebih besar,” imbuhnya.
Menyongsong HUT ke-56 Partai Golkar, menurutnya, mengantarkan MA-Mujiaman menjadi Walikota dan Wakil Walikota Surabaya merupakan kado terindah bagi Partai Golkar.
“Kami berharap seluruh kader bersatu untuk memenangkan paslon MAJU dan menjadi kado terindah di hari jadi ini,” pungkasnya.(why)
